Kampanye

Jokowi dan Prabowo | Tempo

Kampanye Read More »

Nalar Naluri (Pegiat Social Movement Institute)  *** Sebuah toko telah dibuka Warna-warni produk nestapa Para pedagang banting harga Obral verbal calon penguasa Sedang tawar-menawar agama Tukang sablon sibuk lagi Mencetak kaos bergambar duri Yang menancap di mata hati Mencetak spanduk mengoyak […]

Podcast Dinamika Kelas dan Kapitalisme Agraria di Jawa (Muchtar Habibi)

Dinamika Kelas dan Kapitalisme Agraria di Jawa | Dokumentasi SMI

Podcast Dinamika Kelas dan Kapitalisme Agraria di Jawa (Muchtar Habibi) Read More »

Dinamika Kelas dan Kapitalisme Agraria di Jawa (Muchtar Habibi) Pembahasan mengenai perubahan agraria di Jawa belakangan lebih banyak menyoroti konflik di antara korporasi-negara dengan kaum tani. Perhatian terhadap relasi produksi pertanian di Jawa memang menurun di awal abad 21. Tidak

Pencari Dianggap Pencuri, Tebang Pilih Putusan Kasus Tri Mulyadi (KEPITING MEMBAWA PETAKA 3)

Pencari Dianggap Pencuri, Tebang Pilih Putusan Kasus Tri Mulyadi (KEPITING MEMBAWA PETAKA 3) Read More »

Laporan Melki AS dan Ahmad Rifai *** Balai-balai tempat duduk yang ada di depan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pantai Samas, Srigading, Sanden, Bantul, DIY itu terbuat dari bambu. Ukurannya tidaklah begitu besar. Dan balai-balai itu bersandar pada pohon cemara sebagai

Daftar Dosa Koruptor

Ilustrasi | WSBuzz.com

Daftar Dosa Koruptor Read More »

Nalar Naluri (Pegiat Social Movement Institute)  *** Menikam perut jelata dengan lidah berdalih Meneguk keringat buruh yang merintih Memakan tambang dengan lirih Lara rakyat semakin mendidih Membangun Tol lintas penindas Mengantongi juara emas penumpas Sawah ladang habis dilibas Mencetak kitab suci

Nyala Karbala

Ilustrasi wafatnya Husain bin Ali - sroogle.ru

Nyala Karbala Read More »

Nalar Naluri (Pegiat Social Movement Institute)  *** Air mata seluas ceruk samudera taklah cukup Karena Asyura lah tangisnya melebihi dalamnya samudera Kesedihan menggempa yang meletup-letup Tak kan sebanding, karena Asyura lah sedihnya bermagnitude-mega Remuk dada dicambuk tak kan perihmu Karena Asyura

Scroll to Top